“menyerah lekas pergi atau diam dan bertahan untuk menunggu
semuanya berubah perlahan-lahan”
Aku masih ada dipersimpangan jalan antara harus menyerah dan
pergi, atau tetap bertahan dan menunggu setiap perubahan yang terjadi. Masih berdiri
dengan setiap doa dan pengharapan yang sama, dan untuk seseorang yang sama
pula. Masih mencoba untuk bersabar dan menerima setiap apa yang terjadi pada aku
(dan kamu). Mungkin saat ini hanya sebuah kata ‘terimakasih’ yang masih
mampu membuat aku bertahan dan bersyukur
atas semua yang terjadi. Dan mulai belajar menyadari bahwa...
Karna dirimulah aku
belajar bagaimana aku belajar untuk bersabar untuk menanti setiap hal yang aku
inginkan untuk menjadi sebuah kenyataan
Karna dirimulah aku berusaha belajar memaknai sebuah arti
kata ‘ikhlas’ untuk menerima apa yang seharusnya atau bukan untukku
Karna dirimulah aku belajar bagaimana aku bersabar menanti
setiap angan dan harapan yang perlahan nan pasti berubah menjadi sebuah
peristiwa nyata
Karna dirimulah aku masih berdiri ditempat yang sama untuk menunggu setiap doa dan pengharapan itu menjadi sebuah realita
Hanya dari dirimu aku belajar banyak akan hal, hal yang
mungkin tidak akan mampu diberikan oleh orang lain kepadaku, karna hanya
dirimulah yang mampu melakukannya
- Dari aku, yang menyayangimu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar